Sekarang merupakan periode kritis untuk produksi teh musim semi, danmesin pemetik tehadalah alat yang ampuh untuk memanen kebun teh. Cara mengatasi permasalahan dalam produksi kebun teh berikut ini.
1. Mengatasi dinginnya musim semi
(1) Perlindungan beku. Perhatikan informasi meteorologi setempat. Ketika suhu turun menjadi sekitar 0℃, tutupi langsung permukaan kanopi pohon teh di kebun teh dewasa dengan kain bukan tenunan, tas anyaman, film berlapis-lapis atau jaring kerai berlapis-lapis, dengan bingkai lebih tinggi 20-50 cm dari permukaan kanopi. Cakupan gudang bekerja lebih baik. Disarankan untuk memasang mesin anti beku di kebun teh skala besar. Saat embun beku datang, nyalakan mesin untuk meniupkan udara dan mengganggu udara di dekat tanah untuk meningkatkan suhu permukaan pohon dan menghindari atau mengurangi kerusakan akibat embun beku.
(2) Gunakan amesin pemangkas tehuntuk memangkas tepat waktu. Jika pohon teh mengalami kerusakan ringan akibat embun beku, pemangkasan tidak diperlukan; bila tingkat kerusakan akibat embun beku sedang, cabang dan daun beku bagian atas dapat dipotong; ketika tingkat kerusakan akibat embun beku sangat parah, pemangkasan dalam atau bahkan pemangkasan berat diperlukan untuk membentuk kembali mahkota.
2. Berikan pupuk perkecambahan
(1) Berikan pupuk perkecambahan pada akar. Pupuk perkecambahan musim semi harus diterapkan setelah akhir musim semi atau sebelum teh musim semi dipanen untuk memastikan pasokan nutrisi yang cukup ke pohon teh. Terutama menggunakan pupuk nitrogen kerja cepat, dan berikan 20-30 kilogram pupuk majemuk nitrogen tinggi per hektar. Aplikasikan pada parit dengan kedalaman parit sekitar 10 cm. Tutupi dengan tanah segera setelah aplikasi.
(2) Berikan pupuk daun. Penyemprotan bisa dilakukan dua kali di musim semi. Umumnya, penyemprot digunakan untukpenyemprot listriksekali sebelum tunas baru teh musim semi bertunas, dan sekali lagi setelah dua minggu. Penyemprotan sebaiknya dilakukan sebelum jam 10 pagi pada hari cerah, setelah jam 4 sore pada hari berawan atau pada hari berawan.
3. Lakukan pekerjaan dengan baik dalam operasi pengambilan
(1) Penambangan tepat waktu. Kebun teh harus ditambang secepatnya. Ketika sekitar 5-10% tunas musim semi pada pohon teh mencapai standar pemetikan, maka harus ditambang. Penting untuk menguasai siklus pengambilan dan memilih tepat waktu untuk memenuhi standar.
(2) Pengambilan secara berkelompok. Selama periode puncak pemetikan, perlu untuk mengatur cukup banyak pemetik untuk memetik satu batch setiap 3-4 hari. Pada tahap awal, teh terkenal dan berkualitas tinggi dipetik secara manual. Pada tahap selanjutnya,Mesin Pemanen TehDapat digunakan untuk memetik teh untuk meningkatkan efisiensi pemetikan.
(3) Transportasi dan pelestarian. Daun segar harus diangkut ke pabrik pengolahan teh dalam waktu 4 jam dan disebarkan di ruangan yang bersih dan sejuk sesegera mungkin. Wadah pengangkutan daun segar sebaiknya berupa keranjang anyaman bambu yang mempunyai daya tembus udara dan kebersihan yang baik, dengan kapasitas yang sesuai yaitu 10-20 kilogram. Hindari meremas selama transportasi untuk mengurangi kerusakan.
Waktu posting: 14 Maret 2024